Jumat, 28 Mei 2010

Ku ceritakan sebuah kisah


ihatlah tangisannya!
ku terpaku ketika ku lihat seorang anak yang menangis karena kerinduannya kepada ibunya. Bukan semata-mata karena kerinduan. Tapi karna dia ingin selalu bisa dekat dengan ibundanya. Sungguh. Aku hanya diam ketika ku tahu mengapa dia menangis. Dia sadar karna dia tak pernah ada waktu untuk dekat dengan ibunya.Ia hanya menangis, menangis dan terus menangis. Ia bertanya kepadaku,"Mba, apa mba sayang sama ibunya mba?".Ku jawab,"Ya tentu...Aku sangat sayang dengan ibuku."Dia bertanya lagi,"apa ibunya mba tu sayang sama mba?" Aku pun menjawabnya,"setiap orang tua pasti sayang kepada anaknya."Dia berkata lagi,"aku juga sayang sama ibuku..Tapi kenapa rasanya ibuku gag sayang sama aku???"Aku hanya diam kemudian berkata,"tak mungkin orang tua tak sayang pada anaknya."Lalu dia menangis lagi. Dia memegang erat tanganku. Semakin erat.Dia berkata lagi,"hatiku sakit banget,mba...Aku pengin deket sama ibuku...Tapi aku gag bisa...."Ingin rasanya aku ikut menangis. Aku hanya bisa membendung air mataku yang tiada tertahan. Ku ratapi tangisannya. Dia semakin erat memegang tanganku. Aku tak kuasa melihatnya. Aku pun sadar bahwa aku juga sangat merindukan sesosok ibu dalam hidupku ini. Walaupun aku blum bisa dekat dengannya. Walaupun terkadang aku sering mengecewakannya. Walaupun aku blum bisa membuat Ibu bangga. Tapi aku sangat sayang sama ibu. Ibu yang mengandungku. Ibu yang mengajariku seeeeegalanya. Ibu yang membesarkanku hingga sampai saat ini. Sampai aku bisa menginjakkan hidupku disebuah ma'had. Semua karna ibu. Hanya satu yang ingin ku katakan pada ibu.......


IBU....MAAFKAN AKU........


"HAnya satu pintaku tuk memandang langit biru...dipangkuan seorang ibu....hanya satu pintaku tuk bercanda dan tertawa....dalam dekap seorang ayah....Bila memang ini hanya sebuah mimpi....Ku selalu berharap....Takkan pernah terbangun.....
Hanya satu pintaku tuk memandang langit biru didekapan AYAH DAN IBU...."

Tidak ada komentar:

Posting Komentar